Berita Entertaiment, Jakarta - Para pelaku pencurian isi kabel di gorong-gorong di kawasan ring 1 Jakarta melakukan aksinya pada malam hari. hal ini di lakukan agar tidak terlihat oleh petugas.
"Kenapa malam hari,? karena untuk menghindari petugas Satpol PP," ucap Kasubdit Sumber Daya Lingkungan Ditreskrimsus Polda Metro Jaya AKBP Adi Vivid saat di tanya oleh wartawan di kantornya, Jakarta, Jumat (11/3/2016).
Adi menjelaskan, terdapat enam pelaku yang tertangkap, dan mereka bekerja sebagai pemulung. Alat alat perlengkapan yang dibawa adalah Senter Kepala, cangkul, linggis, amperemeter hingga perbekalan.
"Mereka bekerja pada malam hari dan keluar pada malam hari juga, jadi mereka bekerja seharian dan itu di lakukan setiap hari sampai berbulan-bulan," Ucap Adi.
Adi menerangkan, para pelaku menggali tanah di dalam gorong-gorong yang di dalamnya terdapat kabel. dan Kabel tersebut kemudian dikupas menggunakan pisau lalu tembaga dan timah nya di ambil.
"Mereka membawa kabel tembaga dan timah itu menggunakan gerobak," imbuhnya.
Kemudian kabel tembaga dan timah tersebut dijual pada penadah yang berada di kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat dengan harga yang menggiurkan, sekitar Rp 40-60 ribu/Kg.
"Bagi para pelaku, ini adalah temuan harta karun," Ucap Adi.
No comments:
Post a Comment