Berita Entertaiment, Bogor - Tujuh napi di Lapas Kelas IIA Paledang, Kota Bogor, Kabur dengan cara memotong besi teralis kamar tahanan dengan menggunakan gergaji. Setelah itu para napi kabur dengan cara melompati pagar kawat duri yang berada di bagian belakang Lapas Palendang, para napi juga melewati salah satu pos penjagaan yang memang pada waktu itu sedang dalam kondisi tidak ada penjaganya.
"Para Napi turun dengan menggunakan kain yang di sambung menjadi tali, dan setelah itu para napi lewat Pos 3 yang sedang tidak ada petugasnya. Kemudian napi melompati pagar kawat berduri dengan menggunakan kain yang sebelumnya digunakan untuk turun dari sel," Ucap Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkum HAM Jawa Barat Agus Toyib, saat di wawancarai di Lapas Paledang, Minggu (13/3/2015).
Agus yang saat itu didampingi Kalapas IIA Paledang, mengatakan, waktu di TKP hanya ada 10 orang pengawas yang menjaga saat kejadian tersebut. "Dan memang Pos 3 itu memang tidak ada yang jaga. Pos 2 dan Pos 4, dijaga. Satu pos di atas dijaga oleh 2 orang, padahal seharusnya 4 orang," Ucap Agus. "kurang pengawas, saya mengharapkan ada penambahan keamanan. Di sini terdapat 926 napi, yang jaga hanya 10 petugas keamanan. Setiapnya hari begitu," tambah Agus.
Kepala Lapas Kelas IIA Paledang kita sudah berkoordinasi dengan Polres Bogor Kota untuk memburu para napi yang kabur dari lapas. 7 napi yang kabur adalah napi dari berbagai kasus, Ada yang karena kasus pembunuhan, ada yang kasus Narkotika, adayang dari kasus penganiayaan dan juga ada yang kasus pencurian.
No comments:
Post a Comment